Halo~
Nah, kembali lagi nih aku memposting tentang salah satu film Disney favoritku.. Nah, pusat perhatian dari film ini adalah sebuah robot kesehatan yang bentuknya terlihat seperti balon. Yap, apa lagi kalau bukan Big Hero 6? Dibanding penasaran sama ceritanya, mending baca ini..
Film Big Hero 6 akan menjadi yang pertama dari produksi Disney animasi untuk menampilkan karakter Marvel sejak akuisisi The Walt Disney Company dari Marvel Entertainment pada tahun 2009. Film ini dirilis pada 7 November 2014 oleh Walt Disney Pictures.
Plot
Hiro Hamada adalah bocah ahli robotik berumur 14 tahun. Dia tinggal di kota metropolitan San-Fransokyo dan menghabiskan kesehariannya bergabung dalam pertarungan robot ilegal. Kakak Hiro, Tadashi takut Hiro akan menyia-nyiakan potensinya. Tadashi membawanya ke universitas tempatnya belajar, San-Fransokyo Institute of Technology (SFIT), di mana Hiro bertemu dengan teman-teman Tadashi. Mereka adalah Go Go Tomago, Fred, Wasabi No-Ginger,dan Honey Lemon. Begitu juga dengan Baymax, robot penjaga kesehatan pribadi yang diciptakan Tadashi. Hiro yang kagum, memutuskan untuk bergabung ke SFIT. Hiro kemudian mempersembahkan projectnya, Microbots untuk bisa masuk ke SFIT. Microbots adalah sekumpulan robot kecil yang dapat bergabung bersama membentuk apapun dalam setiap bayangan pengaturan. Profesor Callaghan, ketua dari program universitas, tertarik dengan project Hiro. Dengan demikian Hiro masuk ke dalam universitas itu.Lalu, Alistair Krei, presiden dari Tech Company berusaha untuk membeli ciptaan itu. Ketika api mulai membara di universitas tersebut, Tadashi masuk ke dalam untuk menyelamatkan Callaghan yang terjebak di dalamnya,namun ledakan terjadi, dan Tadashi pun terbunuh dalam universitas itu. Setelah kematian kakaknya, Hiro menjadi pendiam dan mengasingkan dirinya dari teman-temannya.
Suatu hari, Hiro tidak sengaja mengaktifkan Baymax, secara bersamaan dia menemukan 1 microbot di saku jaketnya, microbot itu membawa mereka berdua ke satu rumah gudang yang sudah ditinggalkan.Di situ, Hiro menemukan bahwa seseorang telah menggandakan microbots ciptaannya dalam jumlah yang sangat banyak.Kemudian,dia diserang oleh orang bertopeng (Julukannya "Yokai") yang mengendalikan microbots ciptaannya. Mereka meloloskan diri dan pergi ke kantor polisi. Tidak dapat meyakinkan polisi tentang dirinya yang diserang oleh Yokai, dia memutuskan untuk menangkap orang bertopeng itu. Dia memperbaharui Baymax dengan armor ciptaannya,dan memasangnya chip petarung.Di suatu tempat, Hiro terlibat dalam penyerangan Microbots Yokai bersama Go Go Tomago ,Fred, Wasabi, dan Honey Lemon.Mereka segera melarikan diri dengan mobil van milik Wasabi. Van Wasabi tenggelam, namun Baymax segera menolong mereka. Mereka pun melarikan diri ke mansion Fred. Di situ,Hiro membentuk sebuah kumpulan superhero yang terdiri dari Hiro ,Honey Lemon, Baymax, Wasabi, Fred,dan Go Go Tomago. Hiro menciptakan armor untuk semua temannya,termasuk dirinya sendiri dan Baymax.
Mereka segera mengivestigasi laboratorium lama milik Krei Tech yang dulunya telah dipakai untuk menguji teknologi teleportasi. Ketika pilot tes yang mengendarai kendaraan menuju portal itu,pilot itu terjebak di dalamnya. Kemudian mereka diserang oleh Yokai, setelah pertarungan singkat, Hiro berhasil mencabut topengnya, dan mendapati bahwa orang itu adalah profesor Callaghan, Callaghan telah mencuri Microbots Hiro untuk menyelamatkan dirinya. Mengetahui bahwa Tadashi mati dengan sia-sia, Hiro menyuruh Baymax untuk membunuh Callaghan, tetapi Baymax tidak ingin membunuh Callaghan. Hiro secara kasar membuang chip perawat baymax dan hanya memasukan chip petarungnya. Baymax langsung menjadi mesin pembunuh dan segera mencoba membunuhnya. Teman-teman Hiro segera mencoba menghentikannya,dan akhirnya Honey Lemon memasukkan kembali chip perawat Baymax, Baymax segera kembali normal dan Callaghan segera melarikan diri. Hiro marah kepada teman-temannya dan pulang kembali ke rumahnya. Di garasi rumahnya,dia mencoba kembali membuang chip perawatnya, namun tidak bisa. Hiro mengatakan bahwa dengan membunuh Callaghan dapat memuaskan hatinya,untuk menenangkan hatinya, Baymax menampilkan video tentang Tes Tadashi terhadap Baymax, Tadashi baru berhasil pada test ke-84, Hiro mengetahui bahwa membunuh Callaghan bukanlah hal yang diminta Tadashi untuk membalas kematiannya.
Teman-teman Hiro dan dia mengetahui bahwa pilot tes yang terjebak dalam portal itu adalah anak Callaghan, Abigail. Callaghan membalas dendam kepada Alistair Krei yang telah menyebabkan kematian putrinya. Callaghan ingin membunuh Krei dengan melemparnya ke dalam portal yang aktif. Namun rencana itu telah diganggu oleh Hiro dan teman-temannya dengan melumpuhkan sejumlah Microbots Callaghan. Di dalam portal yang aktif, Baymax telah mendeteksi tanda hidup dari Abigail, Hiro dan Baymax segera melaju kesana untuk menyelamatkannya.Tapi di jalan keluar mereka, armor Baymax rusak, sehingga satu-satunya cara untuk menyelamatkan Abigail dan Hiro adalah dengan menembakkan rocket fist milik Baymax. Namun Hiro tidak mau meninggalkannya, tetapi dia harus. Dan akhirnya dia harus meninggalkan Baymax di belakang dengan air mata berlinang. Setelah mereka keluar,portal akhirnya meledak. Abigail segera dilarikan ke rumah sakit,dan Callaghan ditahan polisi.
Suatu hari setelah kejadian itu, Hiro telah menemukan chip perawat Baymax (Yang mengandung semua personalitas Baymax) di rocket fist milik Baymax. Dia kembali membuat Baymax, dan kebahagiaan pun muncul kembali. Film diakhiri ketika teman-teman Hiro, Baymax,dan Hiro segera melindungi kota dengan harapan untuk memenuhi harapan Tadashi untuk membantu banyak orang. Di bagian "End credits", itu menampilkan gambar headline koran bahwa Hiro telah diberikan dana bantuan dari universitas dan bangunan didedikasikan untuk Tadashi. Dalam sebuah adegan setelah "End credits", Fred tidak sengaja membuka pintu rahasia di rumah keluarganya dan menemukan perlengkapan superhero didalamnya. lalu disana Fred bertemu ayahnya, seorang superhero yang telah pensiun. Ayahnya mengatakan bahwa mereka memiliki banyak waktu untuk berbicara yang dikatakan saat mereka sedang berpelukan.
Tokoh tokoh
Tokoh Utama
Hiro Hamada biasa juga disebut dengan Hiro, Seorang ahli robotik dan lulus SMA pada umur 14 tahun, Ketertarikannya terhadap pertandingan robot ilegal membuatnya sempat terkurung penjara.
Tokoh Pendukung
Tokoh Tokoh Lainnya
Pengisi Suara
Ya asalnya aku menangis sewaktu pertama kali melihat film ini pas perpisahan Hiro sama Baymax. Soalnya di waktu itu aku berpikir tentang bagaimana kalau aku dan doi b3erpisah. Kalau sekarang, udahlah hal yang kek gitu mah gk perlu dibahas.. Btw, makasih yang udah mau lihat ini.. Have a nice day!